MASUKKAN KATA KUNCI

Thursday, December 8, 2016

Sistem Bilangan Cacah

Ensiklopedia Matematika -  Sahabat-sahabat sekalian, pada postingan kali ini kami akan membahas tuntas mengenai sistem bilangan cacah. Kita sudah sering mendengar bilangan cacah, tetapi apakah
kita sudah pernah megetahui bagaiamana perkembangan bilangan cacah?. Oleh karena itu silahkan simak penjelasannya dibawah ini :
 Sistem bilangan cacah
Bilangan cacah didefinisikan sebagai  bilangan yang digunakan untuk menyatakan cacah anggota atau kardinalitas suatu himpunan. Jika suatu himpunan yang karena alasan tertentu tidak mempunyai anggota sama sekali, maka cacah anggota himpunan itu dinyatakan dengan “nol” dan dinyatakan dengan lambang “0”. Jika anggota dari suatu himpunan hanya terdiri atas satu anggota saja, maka cacah anggota himpunan tersebut adalah “satu” dan dinyatakan dengan lambang “0”. Demikian setersnya sehingga kita mengenal barisan bilangan asli pencacahan himpunan yang dinyatakan dengan lambang sebagai berikut : 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12, ....dst.
Bilangan-bilanagn 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,...dst. merupakan bilangan-bilangan cacah. Adapun lambang bilangan cacah sering dituliskan sebagai “C” sehingga himpunan yang unsur-unsurnya semua bilangan cacah disebut himpunan bilangan cacah, yaitu C = {0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,...dst.}. Dalam bahasa Ingris, bilangan cacah disebut, “Whole Number”, dengan lambang “N-0”.

Perkembangan Bilangan Cacah

Matematika bermula dari penemuan bilangan yang digunakan untuk menghitung. Kebutuhan manusia prasejarah untuk menghitung sangat terbatas. Banyak di antara mereka tidak mempunyai nama untuk menyebut bilangan diatas dua atau tiga. Tidak dapat diragukan bahwa salah satu sebabnya karena mereka hidup dalam kelompok keluarga kecil dan tidak banyak harta miliknya.
Menurut sejarah, lambang bilangan tertulis yang sekarang dipergunakan yaitu 1,2,3,4,5,6,7,8, dan 9 berasal dari orang hindu. Lambing ini dimaksudkan untuk dipergunakan pada cara perhitungan yang menggunakan basis 10 atau system decimal. Cara tersebut dinamakan demikian menurut kata lain decimal yang berarti kesepuluh atau sepersepuluh.
Konsep bilangan yang dipikirkan oleh matematikawan adalah hasil studi selama berabad-abad. Konsep bilangan berasal dari kebutuhan manusia untuk menghitung. Bilangan yang pertama kali dikenal oleh manusia adalah bilangan asli, yaitu bilangan 1,2,3,4,… dan seterusnya. Dengan demikian, himpunan bilangan asli ditulis {1,2,3,4,…}. Himpunan semua bilangan asli biasanya dinyatakan dengan lambing N, dari kata natural numbers.
Selanjutnya, manusia berhadapan dengan himpunan yang tidak memiliki anggota. Misalnya, himpunan orang yang berumur 2000 tahun. Bagaimana menyatakan banyaknya anggota himpunan tersebut? Disepakatilah keberadaan bilangan nol yang dilambangkan dengan “0”, sehingga muncul istilah bilangan cacah (whole numbers), yaitu 0,1,2,3,4,… dan seterusnya.
Untuk lebih lanjut silahkan di download filenya dibawah ini :

Download This File
Terima kasih atas kunjungannya di blog kami, semoga artikel bilangan cacah ini memberikan manfaat bagi kita semua. Dan jangan lupa untuk melihat artikel-artikel kami yang lain.

No comments:

Post a Comment

Silahkan berkomentar dengan bahasa yang sopan dan sesuai dengan topik pembahasan